-->

Kodam Cenderawasih Sebut 1 Personil Jadi Korban Penyerangan Bersenjata di Pos Ramil Kiwirok

Kodam Cenderawasih Sebut 1 Personil Jadi Korban Penyerangan Bersenjata di Pos Ramil Kiwirok.lelemuku.com.jpg
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 509 Kostrad saat patroli keamanan di perbatasan atau di sekitar wilayah, Kampung Oknanggul Distrik Kiwirok, Pegbin, Papua pada Minggu (10/5/2022) - (PuspenTNI).
JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/ Cenderawasih membenarkan adanya anggota TNI-AD yang menjadi korban penembakan di Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegbin), Papua pada Rabu (29/6/2022).

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Letkol Kav Herman Taryaman menyampaikan bahwa telah terjadi penyerangan bersenjata terhadap personil Satgas Kodim Yonif PR 431/SSP yang bertugas di Pos Ramil Kiwirok, Distrik Kiwirok pada pukul 15.30 WIT.

Akibatkan serangan yang dilakukan kelompok separatis tersebut, satu personel dari Peleton III, Kipan A Yonif PR 431/SSP atas nama Prada Beryl Kholif Al Rohman  meninggal dunia terkena tembakan di bagian paha sehingga kehabisan darah.

Taryaman menyatakan kelompok separatis bersenjata Ngalum Kupel yang dipimpin Lamek Apleki Taplo diduga menjadi pelaku dibalik penyerangan terebut.

Almarhum Prada Beryl Kholif Al Rohman yang berasal dari  Kediri, Jawa Timur kehabisan darah dan meninggal dunia sekitar pukul 17.15 Wit di Kiwirok.

"Rencana evakuasi masih melihat perkembangan situasi, dan akan disampaikan setelah ada kepastian kapan dan dimana evakuasi akan dilakukan," tutup dia. (Albert Batlayeri)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel