-->

Yulce Wenda Enembe Minta Masyarakat Papua Manfaatkan Pangan Lokal

Yulce Wenda Enembe Minta Masyarakat Papua Manfaatkan Pangan Lokal

SENTANI, LELEMUKU.COM – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Papua, Yulce Wenda Enembe meminta seluruh masyarakat Papua memanfaatkan pangan local untuk penuhi gizi dalam keluarga, secara khusus anak.

Menurutnya pemenuhan hak anak atas kesehatan dan gizi seimbang harus tetap menjadi prioritas dengan menyediakan bahan pangan local dari alam yang memiliki kualitas baik menjaga kesehatan tubuh, apalagi di masa pandemic Covid-19.

Hal tersebut Yulce sampaikan di dalam kegiatan pelatihan pengelolahan beragam bergizi sehat dan aman bagi kelompok binaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Pacema dan Anugrah yang berkolaborasi dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua di Sentani, Kabupaten Jayapura pada Jumat, 9 September 2022.

“Para ibu bisa mengambil dari sumber daya alam atau hasil kebun, kemudian mengolahnya menjadi produk makanan yang beragam, bergizi, sehat dan aman untuk menambah penghasilan rumah tangga,” ungkap dia kepada Papua News.

Yulce pun berharap melalui pengelolahan pangan local kelompok binaan PKBM Pacema dan Anugrah terus kembangkan diri dan memotivasi para ibu yang lain untuk  meningkatkan ekonomi keluarga.

“Kegiatan ini cocok dengan pemanfaatan Pangan Lokal. Maka peserta binaan harus belajar baik untuk bisa memotivasi ibu-ibu yang lain. Sehingga pelatihan tidak hanya sekedar disini saja, tetapi bisa ada follow-up atau tindak lanjut untuk mengembangkan usaha ekonomi,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua, Marthina Sri Lestari  menyatakan Pemerintah Daerah (Pemda) harus lebih menggalakan pemanfaatan pangan lokal.

Ia menuturkan Papua sangat kaya akan potensi pangan lokal dan menjadi barometer pihaknya terus mengingatkan warga Papua untuk memanfaatkan makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat setempat sesuai potensi dan kearifan lokal sebagai upaya memperkuat keragaman pangan dan berbagai pangan alternatif.

“Pangan lokal di Papua ada sagu, pisang dan umbi-umbian yang banyak dan berbagai macam. Mari bersama-sama kita belajar kelola pangan local,” ujar Marthina.

Pelatihan pengelolaan pangan beragam bergizi sehat dan aman tersebut dibuka  secara resmi oleh Ketua TP-PKK Papua Yulce Wenda Enembe dan dilaksanakan selama dua hari sejak, Kamis, 8 September 2022. 

Kemudian difokuskan pada produk olahan pangan lokal, yaitu demo pembuatan nugget dari petatas, kroket dari talas dan  nasi goreng dari pisang. (Laura Sobuber)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel